Breaking News

Tiga Perilaku Kucing yang Mirip Manusia



BANTENPERSPEKTIF.COM, PENGETAHUAN - Kucing bagi sebagian besar orang Indonesia merupakan hewan yang cukup familiar karena menjadi peliharaan di rumah. Namun tahukah Anda ada tiga perilaku kucing yang mirip dengan manusia.

Perilaku tersebut bisa diamati setiap hari karena perilaku ini umum dimiliki seekor kucing, baik kucing liar maupun kucing peliharaan. Lalu apa saja tiga perilaku tersebut?

1. Mendengkur
Kucing mendengkur ketika dia akan senang dan bahagia. Kucing merupakan satu-satunya hewan yang dapat mengeluarkan suara dengkuran.

Dengkuran biasanya merupakan tanda kepuasan hati pada kucing, namun ada beberapa penyebab lain jika kucing mendengkur. Penyebab lain kucing mendengkur ketika dia akan mati dan sakit, agar dapat membuatnya menjadi nyaman dan mengurangi stres.

Selain itu, kucing akan mendengkur ketika akan melahirkan dan anaknya akan mendengkur ketika sedang menyusui.

Gelombang Hertz pada dengkuran kucing berkisar antara 25 hingga 150. Pada batas lebih rendah, dengkuran kucing memiliki kecepatan getaran yang sama dengan mesin diesel yang sedang menyala.

Dengkuran kucing juga dipercayai dapat mengurangi rasa stres dan mengurangi depresi. Selain kucing, spesies lain dalam keluarga kucing yang juga dapat mendengkur adalah kucing hutan, cheetah, lynx dan puma.

Namun, pada harimau, singa dan macan tidak dapat mendengkur, karena menurut para ahli kucing-kucing besar yang dapat mengeluarkan suara auman tidak memiliki kemampuan untuk mendengkur.

2. Memijat
Memijat adalah salah satu kegiatan yang juga dilakukan oleh kucing. Kucing memijat dengan cara menekankan telapak tangannya secara bergantian (kanan dan kiri), dan ada juga yang memijat dengan menarik (mengeluarkan) cakarnya. Kucing biasanya memijat manusia atau kucing lain dengan disertai suara dengkuran.

Ketika anak kucing sedang menyusui, mereka pasti akan memijat-mijat perut induknya. Hal ini dilakukan untuk melancarkan aliran air susu melalui puting-puting induknya.

Jika kucing memijat pemiliknya, hal tersebut telah menandakan bahwa mereka merasa aman dan nyaman. Selain itu, dia juga telah mengklaim orang yang dipijatnya sebagai pemiliknya.

3. Refleks Meluruskan
Refleks meluruskan adalah kemampuan yang dimiliki oleh kucing untuk mengarahkan tubuhnya ketika jatuh dengan benar.

Kemampuan ini akan dimilikioleh kucing ketika berumur 3-4 minggu, dan akan sempurna ketika berumur 7 minggu. Kemampuan ini dapat dilakukan oleh kucing karena kucing memiliki tulang punggung yang sangat fleksibel dan memiliki tulang selangka yang fungsional.

Sumber : Wikipedia

0 Komentar

Type and hit Enter to search

Close