BANTENPERSPEKTIF.COM, SERANG---Geliat properti syariah mulai menggeliat di sejumlah daerah di Indonesia, salah satunya di Propinsi Banten. Dari penelusuran, sudah project properti syariah di beberapa daerah di Banten, khususnya Kota Serang.
Ada sejumlah nama properti yang mulai berani kompetisi dengan dengan properti konvensional, diantaranya Syakira Residance, Amirah City, Alif Properti. Meski konsep ini tergolong baru dikenal masyarakat, namun respon masyarakat relatif positif.
Hal ini ditandai dengan peneterasi pasar properti syariah yang mulai diminati kelas menengah. Middle class muslim ini mengaku sudah lama menantikan properti berbasis syariah. Belum bisa diprediksi sampai kapan konsep ini akan bertahan dan mampu bersaing dengan properti konvensional.
Para pengusaha properti syariah ini tak hanya melakukan komunikasi pemasaran dengan produkan sih, namun juga ditemukan dalam beberapa strategi marketingnya mereka melakukan edukasi kepada calon konsumen. Beberapa konten marketingnya diantaranya, Say No To Riba #Hijrah, Tanpa Bank, Tanpa Riba.
Amirah City dalam situs resminya juga mengkampanyekan perihal anti riba, anti bank, anti bunga, tanpa sita dan tanpa denda. Konten ini memang cukup menggelitik bagi sebagian masyarakat mengingat ini adalah konsep baru dalam properti di tanah air.
Rasa penasaran masyarakat pun disediakan ruang konsultasi perihal properti syariah secara cuma-cuma agar calon konsumen mengenal lebih jauh tentang konsep properti syariah.
REDAKSI | BANTENPERSPEKTIF.COM
FOTO | NET
0 Komentar