Breaking News

Capai Swasembada Pangan, Iti Lepas Mahasiswa Dampingi Petani


BANTENPERSPEKTIF.COM, SERANG---Dalam rangka mensukseskan Ketahanan Pangan Nasional, Bupati Lebak  Iti Octavia Jayabaya didamping Wakil Bupati Ade Sumardi  seacara simbolis melepas Mahasiswa/Alumni Fakultas Pertanian Universitas Negeri Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten sebagai pendamping petani di Pendopo Setda Lebak, Banten, Rabu (5/3/2017).

Iti menyampaikan dengan adanya pendampingan terhadap petani melalui Program Upaya Khsusus (UPSUS) swamsembda pangan, Pemkab Lebak bertekad mewujudkan kedaulatan pangan nasional.  Untuk itu perlunya dukungan berbagai pihak terkait dalam pengawalan dan pendampingan yang dilakukan secara terpadu antara penyuluh, 

"Untuk pengawalan dan pendampingan oleh para penyuluh, selama ini telah berjalan dengan baik. Bahkan Pemkab Lebak telah membuat kebijakan untuk menambah tenaga penyuluh pertanian melalui rekrutmen Mantri Tani Desa (MTD) sebanyak 340 Orang untuk 340 desa dengan harapan pengawalan dan pendampingan kepada para petani dapat berjalan dengan baik." ungkapnya.

Lebih lanjut  Iti menjelaskan Pemkab Lebak yang memiliki luas 304.472 HA yang sebagian besar adalah kawasan perdesaan dan mayoritas masyarakatnya berpenghasilan sebagai petani menjadi modal optimisme. Pemkab Lebak dalam mensukseskan program ketahanan pangan nasional melalui Upaya Khsusus (UPSUS) swasembada pangan khususnya Padi Jagung dan Kedelai (PAJALE) yang telah dicanangkan Kementrian Pertanian Nasional tahun 2015.

Sementara itu, Dekan Fakultas Fakultas Pertanian Untirta Banten, Nurmayulis,  menjelaskan, program pendampingan ini merupakan bentuk implementasi tri dharma perguruan tinggi.  Nurmayulis mengatakan, mahasiswa/alumni pendamping UPSUS yang dilepas telah dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan teknis mengenai ilmu pertanian khususnya tanaman Padi, Jagung dan Kedelai.

"Saya berharap dengan adanya pendampingan ini, dapat membantu para petani meningkatkan produksi Padi, Jagung dan Kedelai (PAJALE) sesuai dengan amanah Presiden melalui kebijakan pemerintah terkait Upaya Khusus (UPSUS) swasembada pangan dan jumlah pendamping yang dilepas pada hari ini sebanyak 30 Orang mahasiswa dan 3 Orang Dosen pembimbing yang disebar di 6 Kecamatan selama 3 Bulan sampai bulan Agustus." Jelasnya.

Diketahui, Pemkab Lebak  selama 5 tahun ini terus meningkatkan produksi pertanian khsususnya Padi, Jagung dan Kedelai (PAJALE) yang mana untuk komoditas pertanian padi setiap tahun mengalami peningkatan luas panen rata-rata 5,64% dan produksi padi sawah 7,94% dan untuk jagung mencapai rata-rata 487 HA dengan produksi 1.313 ton tongkol kering sedangkan untuk kedelai mencapai 4.992 ton kedelai brangkasan.

SUMBER |  PRESS RELEASE HUMAS LEBAK
FOTO | DOC. HUMAS LEBAK




0 Komentar

Type and hit Enter to search

Close