BANTENPERSPEKTIF.COM, AS -- Donal Trump memimpin doa bersama peringatan 11 September di New York, Amerika Serikat, Selasa (11/9/2017). Tragedi 11 September menghancurkan dua gedung super megah di negara adidaya tersebut 16 tahun lalu.
Sekadar mengingatkan, tragedi ini menelan korban jiwa 2.753 orang di New York, 184 orang di Pentagon, dan 40 orang dari penerbangan dengan nomor 93 yang jatuh di Pennsylvania.
Pasca peristiwa ini dijadikan alasan Amerika Serikat untuk melakukan invasi ke Irak. AS menuding Osama Bin Laden adalah pelaku dibalik peristiwa tersebut dan memburunya hingga meninggal.
Meski dikalangan muslim masih terjadi pro kontra, namun AS terus melakukan pemburuan terhadap Osama hingga akhirnya pengusaha ini tewas. Peristiwa ini terjadi pagi pada 11 September 2011.
Menurut informasinya, sebanyak 19 pembajak membajak empat pesawat jet penumpang. Para pembajak sengaja menabrakkan dua pesawat ke Menara Kembar World Trade Center di New York City.
Kedua menara itu pun runtuh tak kurang dari dua jam. Pembajak juga menabrakkan pesawat ketiga ke Pentagon di Arlington, Virginia. Ketika penumpang berusaha mengambil alih pesawat keempat, United Airlines Penerbangan 93, pesawat ini jatuh di lapangan dekat Shanksville, Pennsylvania dan gagal mencapai target aslinya di Washington, D.C.
Diolah Dari Berbagai Sumber
0 Komentar