BANTENPERSPEKTIF.COM, KOTA SERANG --- Daya kritis para mahasiswa, khususnya aktivis harus senantiasa diasah dengan cara merekonstruksi pemikirannya.
Itilah salah satu poin dari Diskusi Publik Sumpah Pemuda yang diselenggarakan
oleh KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) Daerah Serang, Sabtu (27/10/2017).
Kegiatan yang diselenggarakan di Cafe Bantenhouse, Cijawa-Kota Serang tersebut dihadiri oleh –kader-kader KAMMI Komisariat yang berada di daerah Kota dan Kab. Serang, yang terdiri dari; KAMMI Kom.Unirta, KAMMI Kom.UIN Banten, KAMMI Kom.UPI Serang, KAMMI Kom.Untirta Ciwaru dan KAMMI Kom.STAIKHA Petir.
TB. Hakim, Ketua KAMMI Komisariat Untirta Ciwaru menyatakan, perlunya implementasi dari gerakan KAMMI dalam menghayati refleksi sumpah pemuda, bahwa pemuda dalam hal ini KAMMI perlu melakukan penetrasi di bidang politik, bukan hanya berkutat di bidang sosial yang hari ini terlihat kebanyakan kader KAMMI menggeluti dunia tersebut.
“Perlunya grand desain untuk implementasi individu kader KAMMI. Jangan semua berkutat pada dunia sosial. Kita juga perlu membagi peran ke dunia politik.” katanya.
Asep Waryanto selaku ketua umum KAMMI Komisariat UIN SMH Banten menyatakan bahwa sudah ada LSO (Lembaga Semi Otonom) di KAMMI yang juga melakukan pembinaan kader KAMMI di bidangnya masing-masing.
“Di KAMMI kan sudah ada LSO, tinggal dioptimalkan kembali perannya. Dari situ nanti kita yang menggeluti di bidang tertentu diarahkan untuk menuju jenjang yang lebih professional.” ujar Asep.
Kembali kepada konteks sejarah, Wahid Gunawan, ketua KAMMI Kom. STAIKHA mengingatkan tentang bagaimana spirit sumpah pemuda itu muncul.
Sementara itu, Furqon, Ketua KAMMI Komisariat Untirta mengatakan, kader-kader KAMMI perlu belajar dari kegelisahan yang para pemuda dahulu rasakan.
“Jangan sampai pemuda saat ini hilang jatidirinya. Dan kita juga menyaksikan betapa pemerintah hari ini lebih represif dari pemerintah yang lalu. Kawan-kawan kita masih ditahan oleh kepolisian akibat aksi 3 tahun Jokowi-JK kemarin.”kata Furqon
SUMBER : PRESS RELEASE
ESITOR ; KARNOTO
0 Komentar