BANTENPERSPEKTIF.COM, NASIONAL--- Aksi walk out oleh sejumlah alumni Kanisius yang dimotori Ananda Sukarlan ternyata berbuntut terhadap ajakan boikot terhadap aplikasi Traveloka.
Penyebabnya tak lain bos Traveloka yaitu Derianto ternyata salah satu yang melakukan aksi WO saat Gubernur Anies Baswedan hadir dalam acara tersebut atas undangan panitia.
Seruan bokiot salah satunya datang dari Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta. Ketua Pemuda Muhammadiyaj Jakarta, Syahrul Hasan mencerminkan sikap intoleran dan jauh dari nilai-nilai keIndonesiaan sebagai bangsa yang ramah.
Mereka juga mengeluarkan pernyataan sikap untuk boikot traveloka dan menghapus aplikasi tersebut dari handphone.
Seruan Pemuda Muhammadiyah langsung diikuti para netizen. Salah satunya adalah Mustofa Nahrawardaya. Ia langsung mendelete aplikasi Traveloka dari handphonenya.
"Bismillah, delete! Uninstall sekarang juga," tulis Mustofa di akun twitter pribadinya. Akun twitter Dirgham Malik, netizen lainnya pun mengikuti aksi delete Traveloka.
"Saya ikutan, mau hijrah ke aplikasi yang tidak punya dendam pribadi," tulis Malik. Sementara netizen kainnya pun ikutan boikot Traveloka. "Alhamdulillah saya sudah 30 menit yang lalu," tulis akun atasnana 0_ismadi.
Penulis : Karnoto
Redaksi : BantenPerspektif
0 Komentar