Semalam saya terlibat obrolan santai namun serius dengan sahabat-sahabat yang memiliki perhatian khusus soal hal-hal tentang Kebantenan.
Saya nikmati obrolan tersebut sampai pada satu pemikiran dari para sahabat kenapa di Serang atau di Banten tidak ada sesuatu yang bisa dibanggakan menjadi milik Banten dan dunia dengan membangun "Museum Syekh Nawawi" sampai ada "Perguruan Tinggi Islam Syekh Nawawi Banten" sekaligus.
Dalam benak saya sempat terlintas membayangkan bagaimana megahnya museum dan kampus tersebut berdiri di Kabupaten Serang dengan penuh koleksi karya-karya karangan putra asli Banten yang sudah mendunia itu.
Kita sama - sama tahu Syekh Nawawi Tanara Banten yang karanganya telah tersebar di museum dibeberapa negara saat ini dan bisa lengkap tersedia dalam museum atau kampus tersebut.
Mungkin ini salah satu jalan untuk kembali mengangkat Peradaban Banten dengan dunia ilmu agama maupun umum, yang bisa didatangi alim ulama dan para ilmuan atau cendikiawan muslim selain se nusantara juga dunia.
Semoga revitalisasi Kesultanan Banten saat ini dan samar-samar saya mendengar akan ada rencana pusat kajian Islam di Banten. Ini merupakan salah satu tahapan menuju apa yang diobrolkan para sahabat semalam.
Semoga obrolan semalm bermanfaat dan menjadi inspirasi bagi para pemimpin dan semua pihak termasuk para cendikiawan muslim dan masyarakat Banten pada umumnya.
Tentu untuk wujudkanya harus libatkan semua komponen terutama para alim ulama, cendikiawan muslim dan juga harus berani menjalin kerjasama pendanaan dari non APBD.
Salam Perubahan
Penulis, Masrori
Bakal Calon Bupati Serang
0 Komentar