BANTENPERSPEKTIF.COM, PARLEMEN - Budi prajogo selaku wakil ketua DPRD Banten menghadiri pemusnahan puluhan ribu botol minuma keras (miras) di Polda Banten pada hari Kamis (23/12/2021).
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengapresiasi yang telah dilakukan pihak kepolisian untuk terus memerangi mira dan juga narkoba. "Kita sampaikan terima kasih atas kerja keras pihak kepolisian terhadap masalah ini," kata Budi.
Dikatakan Budi, selain pihak kepolisian masyarakat juga harus berperan aktif untuk bersama - sama mengatasi persoalan sosial ini sehingga Banten benar - benar menjadi daerah yang bisa jadi percontohan soal ini.
Dalam sambutannya, Kapolda Banten Irjen Pol Dr Rudy Heriyanto mengtakan bahwa pemusnahan miras ini merupakan hasil Operasi Pekat Maung 2021.
“Hari ini Polda Banten melakukan pemusnahan puluhan ribu botol miras yang dilaksanakan hasil dari Operasi Pekat Maung 2021 sejak 14 Desember 2021 hingga 22 Desember 2021” jelasnya.
Diketahui, dalam Operasi Pekat Maung 2021 Polda Banten berhasil mengamankan 22.927 botol miras, 42 jerigen miras, dan 10 plastik miras yang didapatkan dari berbagai tempat hiburan sampai ke tempat penjualan, seperti cafe, distributor, toko-toko jamu yang menyediakan minuman beralkohol.
Sementara itu, ditempat yang sama Wakil Ketua MUI Provinsi Banten KH Mahmudi menyampaikan apresiasi kepada Polda Banten atas pemusnahan miras hasil operasi pekat maung 2021.
“Kami sangat mengapresiasi Polda Banten dan Polres Jajaran yang telah melaksanakan operasi pekat maung 2021 dan mengamankan puluhan ribu barang bukti miras,”kata KH Mahmudi.
Ia juga mengatakan bahwa dengan memusnahkan puluhan ribu botol minuman keras ini setidaknya dapat menyelamatkan generasi muda khususnya di Provinsi Banten.
“Dengan pemusnahan miras ini dapat menyelamatkan masyarakat dan terutama generasi muda, Banten terkenal dengan ‘Kota Seribu Kiai dan Sejuta Santri’ bukan hanya sekedar julukan,” tutupnya
Kegiatan ini juga dihadiri oleh wakil ketua majelis ulama indonesia (MUI) Provinsi Banten KH Mahmudi, Danrem 064 Maulana Yusuf Brigjen TNI Yunianto, Kajati Banten Dr Reda Mantovani, KA BNN Provinsi Banten Brigjen Pol Hendri Marpaung, Kepala ASDP Banten Hasan Lesy, serta pejabat utama polda Banten.(rls/kar)
0 Komentar